--> Unik, Di Pura Ini Juga Ada Tempat Sembahyang untuk Umat Islam | TelusurBali.com

Unik, Di Pura Ini Juga Ada Tempat Sembahyang untuk Umat Islam

sumber foto: kintamani.id Pura ini sangat unik dan sangat menjunjung toleransi antar umat beragama. Pura ini terletak di Kabupaten Bangli....

sumber foto: kintamani.id

Pura ini sangat unik dan sangat menjunjung toleransi antar umat beragama. Pura ini terletak di Kabupaten Bangli. Namanya adalah Pura Langgar dan berada di Desa Bunitin, Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli.

Dikutip dari situs berita merdeka.com, dikatakan jika pura ini, di dalamnya menyediakan tempat ibadah bagi umat m‎uslim. Oleh karena itulah pura ini disebut dengan Pura Langgar. Pura dimaksud sebagai tempat persembahyangan bagi umat Hindu di Bali. Sedangkan Langgar, dimaksudkan sebagai tempat ibadah bagi umat muslim. Selain Pura Langgar, pura ini juga dikenal dengan sebutan nama Pura Dalem Jawa.

Dikutip dari artikel ilmiah Pura Langgar Sebagai Daya Tarik Wisata dan Wahana Solidaritas Antaragama yang disusun Ida Bagus Gde Pujaastawa, A.A.P. Agung Suryawan Wiranatha, dan Bambang Dharwiyanto Putro dari Program Studi Antropologi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Udayana yang disampaikan dalam Seminar Nasional Sains dan Teknologi (Senastek) IV, Bali, Indonesia 2017 menuliskan keberadaan Pura Langgar yang tidak terlepas dari dinamika politik kekuasaan raja-raja hingga proses akulturasi Hindu-Islam di Bali pada masa lalu.

Sejarah berdirinya pura ini yakni pada abad ke 15 terjadi perselisihan antara Raja Dalem Waturenggong yang beristana di Gelgel, Bali, dan Raja Dalem Sri Juru yang beristana di Blambangan, Jawa Timur. Perselesihan tersebut disebabkan oleh penolakan Raja Blambangan terhadap permohonan Dalem Waturenggong untuk mempersunting putrinya yang bernama Ayu Mas. Akibat penolakan tersebut Dalem Waturenggong merasa tersinggung lalu mengutus patih andalannya yang bernama Ki Patih Ularan bersama sejumlah prajurit untuk menyerang Kerajaan Blambangan.

Dalam penyerangan tersebut Ki Patih Ularan berhasil menaklukkan Blambangan. Kekuasaan Dalem Waturenggong di Blambangan tidak berlangsung lama, karena adanya serangan dari Kerajaan Mataram, sehingga akhirnya Blambangan jatuh ke tangan Mataram.

Kekuasaan Mataram atas Blambangan juga tidak berlangsung lama, karena mendapat serangan dari raja Buleleng, yakni Ki Panji Sakti. Meskipun telah berhasil menguasai Blambangan, namun Ki Panji Sakti tetap menobatkan pewaris atau keturunan Raja Blambangan, yakni Pangeran Mas Sepuh sebagai raja Blambangan dan saudara kembarnya yang bernama Pangeran Wilis atau yang juga dikenal dengan sebutan Wong Agung Wilis sebagai patih agung.

Selanjutnya, Pangeran Wilis memutuskan untuk meninggalkan Blambangan dan hijrah ke Mengwi, Bali. Kedatangan Pangeran Wilis disambut baik oleh Raja Mengwi dan selama tinggal di Mengwi Pangeran Wilis banyak mendapat nasehat dan tuntunan tentang kehidupan dari bhagawanta atau pendeta Kerajaan Mengwi.

Sepeninggal Pangeran Wilis dari Blambangan ternyata membuat Pangeran Mas Sepuh merasa gelisah dan khawatir akan terjadi sesuatu terhadap dirinya sebagai penguasa Blambangan. Akhirnya Pangeran Mas Sepuh memutuskan untuk berangkat ke Bali untuk menemui Pangeran Wilis di Mengwi. Setelah keduanya bertemu, Pangeran Mas Sepuh dan Pangeran Wilis akhirnya saling memaafkan.

Selanjutnya kedua keturunan Raja Blambangan tersebut menghadap Raja Gelgel untuk bersilaturahmi sekaligus memohon maaf atas kelancangan orang tua mereka pada masa lalu yang telah berani menolak pinangan Raja Gelgel. Setelah menghadap Raja Gelgel kedua bersaudara ini sepakat untuk kembali pulang ke Blambangan. Perjalanan menuju Blambangan direncanakan akan menggunakan perahu dari Pantai Seseh, Mengwi. Namun setibanya di Pantai Seseh mereka diserang oleh laskar Kerajaan Mengwi yang menyebabkan Pangeran Mas Sepuh akhirnya terbunuh.

Sementara itu, Pangeran Wilis berhasil menyelamatkan diri lalu berniat untuk mohon perlindungan kepada Raja Gelgel. Dalam perjalanannya menuju Gelgel Pangeran Wilis melintasi Desa Desa Bunutin. Di desa ini Pangeran Wilis beristirahat dan menceritakan kepada penduduk setempat tentang siapa dirinya dan semua kejadian yang telah menimpanya. Mendengar cerita tersebut, penduduk Desa Bunutin pun merasa iba dan menaruh belas kasihan terhadap Pangeran Wilis.

Keberadaan Pangeran Wilis di Desa Bunutin juga didengar oleh Raja Gelgel. Atas kebijaksanaan Raja Gelgel, pada tahun 1580, Pangeran Wilis diberikan tanah untuk tempat tinggal disertai dengan 300 orang pengiring. Di tempat itulah kemudian dibangun sebuah puri sebagai tempat kediaman Pangeran Wilis yang dikenal dengan sebutan Puri Bunutin dan kompleks bangunan suci yang disebut Pamerajan Agung Bunutin. Di samping itu Di samping itu, oleh Raja Gelgel Pangeran Wilis dinobatkan sebagai pengrajeg atau penguasa wilayah Bunutin dengan gelar I Dewa Mas Wilis.

Di tengah masa kekuasaannya, Pangeran Wilis atau I Dewa Mas Wilis wafat meninggalkan dua orang istri dan lima orang putra. Salah satu istrinya adalah keturunan Raja Mengwi dan melahirkan dua orang putra, yaitu Ida I Dewa Mas Blambangan dan Ida I Dewa Mas Bunutin. Sementara istri yang lainnya melahirkan tiga orang putra, yaitu I Dewa Wayan Mas, I Dewa Made Mas, dan I Dewa Nyoman Mas. Sepeninggal I Dewa Mas Wilis, tahta kekuasaan diwarisi oleh putra sulungnya, yaitu I Dewa Mas Blambangan. Belum lama menjalankan tahta kekuasaan tiba-tiba I Dewa Mas Blambangan menderita sakit berlanjut dan tidak kunjung sembuh.

Meskipun berbagai cara pengobatan telah diupayakan, namun tiada membuahkan hasil. Kondisi ini membuat pihak keluarga puri merasa sangat iba, lalu mengambil inisiatif untuk melakukan ritual Dewa Sraya, yakni ritual memohon kepada para dewata untuk memberi kesembuhan kepada I Dewa Mas Blambangan. Ritual tersebut dilaksanakan di pamerajan agung yang merupakan tempat suci bagi keluarga puri dengan didampingi oleh seorang dukun yang lazim disebut Jero Balian. Dalam pelaksanaan ritual tersebut tiba-tiba Jero Balian mengalami kerauhan atau kesurupan dengan berujar:

"Wahai Mas Blambangan, Mas Bunutin, dan semua yang ada di sini. Aku Dewaning Selam yang bernama Tuhan Allah. Aku minta supaya dibuatkan pelinggih langgar tempatmu sembahyang kepadaku. Jika tidak, maka terus-menerus secara turun-temurun akan menderita sakit berat. Penyakitnya tidak akan sembuh oleh obat apapun. Sebaliknya, jika mau membuat pelinggih Langgar sudah pasti sembuh dengan sendirinya tanpa pengobatan. Bahkan kehidupan berikutnya akan senantiasa bahagia serta disegani orang. Jika ada yang menolak pasti tidak akan mampu bertahan menghadapi penderitaan lahir bathin, malah akan jatuh kewangsan (patita) keluar dari puri atau jaba"

Kata-kata yang diucapkan oleh Jero Balyan tersebut diyakini sebagai sabda pawisik (bisikan gaib) dari arwah leluhur mereka di tanah Blambangan yang menganut agama Islam. Berdasarkan sabda pawisik tersebut kemudian oleh I Dewa Mas Bunutin dibangunlah sebuah Langgar di tengah-tengah areal pamerajan puri. Tidak lama berselang, keajaiban pun terjadi, yakni penyakit yang diderita I Dewa Mas Blambangan berangsur-angsur sembuh dan akhirnya kembali sehat-walafiat. Keberadaan langgar inilah yang menyebabkan Pamerajan Agung Bunutin kemudian dikenal dengan nama Pura Langgar atau Pura Dalem Jawa. Sejak itulah, keberadaan bangunan langgar ini dipelihara dan dirawat sampai sekarang oleh keturunan keluarga puri dan masyarakat Desa Bunutin.

Kini Langgar itu dibangun dengan perpaduan ornamen dan arstektur Bali dan dibalut dengan ukiran yang dikenal dengan Patra Mesir, Patra China, dan Patra Belanda. Namun tetap ada kubah yang menjadi cerminan tempat ibadah bagi umat muslim. Banyak umat Muslim yang kebetulan mengetahui keberadaan Langgar itu singgah ke Pura tersebut untuk melakukan salat.

Sebaliknya bagi umat Hindu, pura yang disusung oleh dadia Puri Bunutin sebanyak 87 Kepala Keluarga (KK) merupakan tempat pemujaan para leluhur. Odalan di pura Langgar jatuh pada hari Wraspati Umanis Dunggulan atau Umanis Galungan.

Disamping itu, disebutkan setiap satu tahun sekali tepatnya pada saat Tilem sasih Kawulu sekitar bulan Februari juga ada upacara yang dikenal dengan sebutan Titi Mamah. Ritual ini berupa, seekor godel bang atau anak sapi berbulu merah disembelih dan bagian kepala, kulit, dan bagian tertentu lainnya dikurbankan sebagai pakelem dengan melarungnya ke dasar kolam. Sementara dagingnya dibagi-bagikan kepada warga. Sebelum disembelih, godel bang tersebut dituntun mengelilingi pura sebanyak 3 kali putaran. ritusl ini dihadiri oleh keluarga besar Puri Agung Bunutin serta warga masyarakat sekitarnya, termasuk pula umat muslim.

Berbeda dengan persembahan sesajen di pura di Bali pada umumnya, sesajen yang dipersembahkan di Pura Langgar ini pantang menggunakan unsurunsur yang mengandung babi. (TB)

MGID

Name

2020,3,2021,1,abadi,1,aceh,1,adat,3,agraris,1,air,1,air suci,2,air terjun,2,aksara suci,1,ala ayuning dewasa,1,alami,2,alas purwo,1,amerika serikat,3,aneh,1,anggara kasih,3,angin kencang,1,angkringan,1,anjing,3,aplikasi pengingat terbaik,1,arak,1,arak bali,3,arca,1,arema fc,8,aremania,7,arjuna,1,arsitektur,3,art,18,art center,1,arti mimpi,8,artis,19,artis melukat,2,ary kencana,2,arya wedakarna,2,aswatama,1,atma wedana,1,aura kasih,1,australia,4,awatara,4,babad pasek,1,babad tanah jawi,1,babi,1,babi guling,4,babi guling samsam,1,badung,62,bagus wirata,2,bahasa bali,1,bala,1,bali,1000,bali adnyana,1,bali aga,7,bali di langkat,1,bali di luar,2,bali di sumatera utara,1,bali kuno,1,bali yang binal,1,balian,2,balinese food,11,bandara bali utara,2,bandara ngurah rai,2,Bandung,1,bangli,18,banjar tainsiat,1,banjir,6,banten,1,banten otonan,1,bantuan,1,banyu pinaruh,1,banyuwangi,1,barack obama,1,basang-basang,1,bayu kw,1,bbm,1,Bebai,2,Beji Langon,1,belgia,1,belitung,1,bencana,1,bencana alam,11,bendesa,1,bendungan titab,1,berhala,1,berita,137,besakih,3,bharatayudha,1,Bhatari Durga,1,bhisama,1,bhuta kala,2,bima,1,binatang,1,biografi,2,bisnis,8,blt,1,bmkg,1,body painting,1,bom bali,1,bondres,1,Boya Sang Bima,1,brahma,1,Brahma Lelare,1,bri,10,BRI Liga 1,3,buah musim hujan,1,buda wage,1,buda wage klawu,1,budaya,248,budha,1,buku,1,bulan,1,bulan di pejeng,1,bule,5,buleleng,55,bunuh diri,1,burung pipit,1,bus hantu,1,calonarang,1,canang sari,2,candi dieng,1,canggu,3,cara merawat rambut,1,cara sadap wa,1,cara temukan hp hilang,1,care bebek,2,caru,1,catetan dibi sande,1,Catur Bekel Dumadi,1,cetik,4,china,1,chord,2,cina,2,cinta,1,ciri-ciri fake people,1,ciri-ciri manusia bertopeng,1,ciri-ciri manusia palsu,1,Cleo,1,corona,1,costume,1,covid-19,4,cpns,1,crazy rich,3,cristiano ronaldo,1,crypto,1,cuaca,1,Culture,11,Dalam Ingatan,1,dana punia,1,Dang Hyang Nirartha,3,dangdut,1,daratan,1,dataran tinggi dieng,1,daun kelor,1,daun sirih,1,Death Knot,1,demam berdarah,1,demen pedidi,1,demo,1,denpasa,1,denpasar,122,desa adat,1,desa adat datah,1,desa dapdap putih,1,desa jinengdalem,1,desa manggis,1,desa munggu,1,desa nyanglan,1,desa sudaji,1,desa undisan,1,desa wisata,1,dewa 19,1,dewasa ayu,7,dewata nawa sanga,1,Dewi Sri,1,dharma wacana,1,dialog dini hari,1,digital,7,dinasti warmadewa,1,dirjen Bimas Hindu,2,diskon,1,dlhk bali,1,doa,9,doa hindu,1,doa sehari-hari,3,dokter gigi,1,doktor,1,dosen isi,1,dpd ri,1,dprd,2,dprd bali,1,dprd kota denpasar,1,drama gong,3,dresta bali,1,drupadi,1,dubai,1,duryodana,1,duryudana,1,epos,2,erupsi gunung agung,2,event,8,fakta,1,feature,2,festival,2,film,5,filsafat,1,Fitur terbaru WhatsApp 2021,1,food,14,G20,4,gajah mada,1,galungan,15,gambelan,1,game,1,gamelan bali,1,gang poppies,1,ganjar pranowo,1,gaya hidup,1,gede ngurah ambara putra,2,gelgel,1,gempa,16,gempa bumi,14,genta,1,gering,2,gering agung,1,gerubug,1,gianyar,48,gilang bhaskara,1,gitgit,1,gubernur bali,5,gulinten,1,Gung Dewi,1,gunung agung,9,gunung batur,2,gunung semeru,1,guru,1,hamil,1,happy salma,1,hari baik,4,hari raya,17,hari raya hindu sepanjang tahun 2023,1,hastinapura,1,herbal,6,hiburan,3,Hindu,406,hindu aceh,1,hindu aluk todolo,1,hindu bali,62,hindu dunia,2,hindu jawa,9,hindu jogja,1,hindu kaharingan,1,hindu kei,2,hindu ntt,1,hindu nusantara,11,hindu tamil,1,hindu tanimbar kei,1,hobby kerauhan,1,Holywings,1,hong kong,1,horor,4,hotel,1,how to,1,hujan,1,hukum,2,hukum dan kriminal,29,hutan,1,I Gusti Ngurah Alit Yudha,1,I Gusti Ngurah Rai,1,I Nyoman Giri Prasta,1,i nyoman kenak,1,i nyoman wara,2,Ida Ayu Laksmi,1,Ida Bagus Putu Dunia,1,Ida Pedanda Gde Made Tembau,1,idol,1,idul fitri,1,ihdn denpasar,1,india,27,Indonesia,2,infotainment,1,inggris,1,inna bali beach,1,inspirasi nama bayi,1,inspiratif,1,instalasi,1,internasional,1,international,11,Irjen Pol Teddy Minahasa,2,isi denpasar,6,islam,14,itihasa,1,jagatnatha,1,jakarta,1,janin,1,jantung sehat,1,januari 2023,1,Jason Derulo,1,jawa,7,jawa barat,1,jawa timur,4,jegeg bulan,3,jembatan kaca,1,jembrana,18,jepang,3,jerawat,1,jerman,1,jessica iskandar,1,job,1,jodoh,1,joged,1,joko widodo,5,Jokowi,4,jrx,1,judi online,1,jukung,1,Julia Roberts,1,jumat kliwon,1,Jumat Paing,1,jumat pon,1,Jumat Umanis,1,jumat wage,1,jumat wage uye,1,kadek devi,1,kajeng kliwon,5,kalender,1,kamis kliwon,1,kamis paing,1,kamis pon,1,kamis umanis,1,kamis wage,1,kampung bali,1,kampung bali bekasi,1,kapolda,2,Kapolres Malang,1,Kapten Japa,1,karangasem,54,karate,1,karna,1,KB Bali,2,kebakaran,4,kebaya,1,kebo iwa,1,kecelakaan,3,kecelakaan pesawat,1,kecoak,1,kedux garage,1,keluarga berencana,1,kemakmuran,1,kematian,1,kembang rampe,1,kenangan,1,kepemimpinan,1,kepercayaan,4,kerajaan klungkung,2,kerauhan,2,kesanga,1,Kesehatan,13,kesiman,3,kesiman kertalangu,1,kesurupan,2,ketua dprd badung,1,ketua dprd gianyar,1,keturunan,1,ketut santosa,1,kintamani,1,kisah teman,1,kkb papua,2,kkn,4,klawu,3,klenik,3,klenteng,1,klungkung,31,koin micin,1,komisi IV DPRD Kota Denpasar,1,korea selatan,1,koster,1,kpk,5,kresna,1,kriminal,22,kristen,1,krobokan,1,ktt g20,5,kucing,1,kuliner,21,kulit kusam,1,kulit pisang,1,kulkul,1,kuningan,3,kunjungan,1,kunti,1,kupang,1,kusamba,1,kuta,8,lagu bali,3,lahangan sweet,1,lampung,1,lansia,1,lawar,1,layang-layang,2,leak,6,leeyonk sinatra,1,lembu,1,lempuyang,1,liburan,1,lifestyle,22,liga 1 2022-2023,1,lingga yoni,1,lirik lagu,16,lirik lagu tuak jakedanill,1,lng,1,lombok,3,longsor,1,lontar,174,lontar carcan wong,1,lontar sundarigama,3,lowongan kerja,1,LPD Kedonganan,1,Lubdaka,1,luhut binsar pandjaitan,1,lukisan,4,lulut,3,lulut emas,1,lumajang,4,magis,3,Mahabharata,44,mahameru,1,mahasabha luar biasa PHDI,1,majapahit,4,makanan diabetes,1,makna dupa,1,malang,4,mancing,1,mandalika,1,mandi,1,mang gita,1,mangga,1,mantra,14,mantra bangun pagi,1,mantra cuci muka,1,mantra gosok gigi,1,mantra hindu,4,mantra sebelum tidur,1,mantra sehari-hari,1,marco wisesa,1,marmar herayukti,1,materi agama hindu,2,materi pelajaran,2,mawar,1,medan,1,media sosial,1,medis,1,Melukat,13,mengwi,1,menikah,2,Menko Marves,1,menteri,2,menteri agama,1,menteri dari bali,2,merajan,1,merakih,1,merdeka,1,mertasari,1,militer,1,mimpi,2,mimpi membuat rumah,1,minggu kliwon,1,minggu pon,1,minggu wage,1,Miss Indonesia 2022,1,misteri,20,mistik,73,mistis,83,mitologi dewa,4,mitos,5,mma,1,model,1,monez,1,morelia,1,Motifora,1,motor,1,ms glow,1,music,3,musik,38,musisi,13,nagasepaha,1,nangka muda,1,Nanoe Biroe,2,narkoba,1,nasib,2,nasional,28,natah,1,nekara,1,nelayan,1,neraka,1,New York Fashion Week,1,news,7,ngaben,14,ngaben tikus,1,ngejot,1,ngelawang,1,ngerebong,1,ngusaba ageng,1,ngusaba nini,1,nosstress,1,ntt,2,Nusa Dua,3,nusa lembongan,1,Nusa Penida,5,nusantara,3,nyama selam,1,Nyampingang Tulang,1,nyentana,1,nyepi,13,obama,1,obat alami kecoak,1,odalan,6,odgj,1,ogoh-ogoh,8,olahraga,5,ongkara,1,otonan,1,pagerwesi,1,pahlawan,3,pajajaran,1,pal sri sedana,1,palawakya,1,pameran,2,pancawara,1,pandawa,2,pandu,1,pangerupukan,5,pangiwa,1,pantai,5,Pantai di Bali,1,Pantai Geger,1,pantai kuta,1,Pantai Melasti,1,Pantai Padang Padang,1,panti asuhan,1,papua,4,Partai Golkar,1,pasar badung,2,paskibraka,3,pasraman,1,patung,2,patung bayi Sakah,1,pawang hujan,2,pdam denpasar,2,pecinan,1,pedofilia,1,pegayaman,1,pelinggih,1,pemacekan agung,2,pemangku,1,pemaridan guru,2,pemilu 2024,1,penamaan,1,penampahan,2,pencurian,1,pendeta,1,pendidikan agama hindu,2,penggak men mersi,1,pengobatan,22,penjor,4,penjor galungan,1,penulis,1,penyajaan,1,penyakit,2,penyu,1,penyucian,1,perajin,1,perdana menteri,1,pergerakan,1,peristiwa,25,pernikahan,4,peruntungan,2,pesta kesenian bali,12,pesugihan,1,petruk,1,phdi,3,phdi Bali,7,PHDI Pusat,2,PI Bedugul,1,pica fest,1,piodalan,1,pis bolong,4,pitara,1,pitra yadnya,1,PKB,12,pkb2022,1,PMI,1,pns,1,pohon keramat,2,polda bali,1,poligami,1,polisi,3,polisi ditusuk di denpasar,1,politikus,2,politisi,1,Polresta Denpasar,1,ponsel,1,pop bali,1,ppkm,1,prestasi,1,primbon,101,produk,1,puan maharani,2,puisi berbahasa bali,1,puja tri sandya,1,pulaki,1,pulet-pulet,1,pupuh,1,pupuh sinom,1,pura,39,pura besakih,4,pura di jawa,1,pura gelap,1,pura giri semeru agung,1,Pura Goa Pageh,1,pura lempuyang luhur,1,pura luhur uluwatu,2,pura mandara giri semeru agung,2,pura melanting,1,pura pucak penulisan,1,pura punduk dawa,1,pura samuan tiga,1,Pura Taman Beji Griya Gede Manuaba,1,pura tumpa,1,puri agung klungkung,1,puri pemecutan,1,purnama,5,purnama kalima,1,purnama kapat,1,puteri indonesia,3,qris,1,rabu pahing,1,rabu pon,1,rabu umanis,1,rabu wage,1,rahina bali,1,raja bali,1,raja bangli,2,raja gianyar,1,raja klungkung,1,ralaman,1,ramalan,134,ramayana,3,rambut sehat,1,ray peni,1,rejang,1,rejang renteng,1,rejeki,2,rekor muri,1,reportase,3,rerahinan,21,restoran,2,rezeki,1,ridwan kamil,1,rinjani,1,ritus,1,Roga Sanghara Bumi,1,rs darmo,1,rsi markandeya,1,rsj bangli,2,rsud wangaya,1,rsup sanglah,2,rujak,1,rutinitas,1,sabtu kliwon,1,sabtu paing ukir,1,Sabtu Umanis,2,sabtu wage,1,sabuh mas,1,sad kahyangan,1,saiban,1,saka 1942,1,sakit gila,1,sakti,1,salon,1,samson bali,1,sanggar santhi budaya,1,santet,1,santi,1,sanur,20,sanur village festival,8,sapi,1,Sapuh Leger,1,saput poleng,1,saraswati,7,sasih,1,sastra,1,sate lilit,1,satpam pdam,1,sawah,1,sayan,1,segehan,1,sejarah,116,sejarah bali,39,sejarah desa,30,sejarah gunung agung,1,sejarah hindu,3,sejarah pura,26,seksualitas,1,selak,1,selasa kliwon,1,selasa paing,1,selasa pon,1,seleb,1,selingan,1,semarang,1,semeru,3,sengkuni,2,seni,59,seniman,9,Senin Kliwon,1,senin paing,1,Senin Pon,1,senin wage,1,senjata,1,sepak bola,9,serombotan,1,siat tipat,1,siat yeh,1,sid,2,sisi lain,84,situs hindu,1,siwa,3,siwaratri,5,sman bali mandara,1,SMPN 13 Denpasar,1,smpn 5 denpasar,3,sniper,1,soekarno,3,soma ribek,1,sosok,89,sosrobahu,1,sport,8,stadion kanjuruhan,1,street art,1,sudhi wadani,2,sugihan bali,1,sugihan jawa,1,suku,2,sulawesi utara,1,suling,1,sulinggih,11,sultan,1,sumatera,1,Sundari Dewi,1,sunset,1,surabaya,2,surya kanta,1,suwat,2,tabanan,26,tahun baru 2022,1,tahun baru saka,1,taksu poleng,1,taledan,1,tanah longsor,4,tanah lot,1,tanda hp terserang malware,1,tanimbar kei,1,tari,3,tari kreasi,1,tari rejang renteng,1,Teknologi,6,tenganan,2,tenung,19,terminal LNG,8,teroris,1,Terry Palmer Hotelier,1,terunyan,2,thailand,1,tiara dewata,1,tilem,5,tingkatan leak,1,tinju,1,tips,1,tirta,2,tirta empul,4,tni,3,tni ad,1,tokek,1,tokoh,103,toraja,1,tradisi,7,tradisional,6,tragedi Kanjuruhan,1,travel,9,Tresna Nyama,1,Tri Handoko Seto,1,tri sandya,2,trunyan,1,tsunami,1,tugu tiga,1,tuhan,1,tukad ayung,3,tukad badung,2,tukad bindu,1,tukad loloan,1,tukad oongan,1,tukad unda,1,tukad yeh ho,1,tumbal,1,tumpek,1,tumpek kandang,1,tumpek krulut,1,tumpek landep,1,tumpek wariga,2,tumpek wayang,1,tuselak,1,tutorial,3,uang kepeng,1,ubud,13,ubud foof festival,1,udeng merah,1,ugu,1,uhn igb sugriwa,2,ulah pati,5,ular,3,uma,1,umkm,1,uni emirat arab,1,unik,13,universitas gajah mada,1,universitas indonesia,2,universitas udayana,1,unud,4,unuk,1,upakara,4,usada,1,usada buduh,1,usadha,9,vaksinasi Covid-19,2,vandalisme,1,veteran,1,video,1,viral,31,walhi bali,7,wariga,121,warisan,1,watak,2,wayan koster,7,Wayang,7,wbtb,1,weda,1,wewaran,3,whatsapp,3,whdi,1,wilio,1,wiracarita,10,wisata,39,wna,1,wuku,4,wuku bala,1,wuku dukut,7,wuku klawu,2,wuku Watugunung,4,wuku wayang,1,yadnya,2,yadnya sesa,1,Yan Srikandi,1,yeh labuh,1,yong sagita,1,zodiac,2,zodiak,18,
ltr
item
TelusurBali.com: Unik, Di Pura Ini Juga Ada Tempat Sembahyang untuk Umat Islam
Unik, Di Pura Ini Juga Ada Tempat Sembahyang untuk Umat Islam
https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjOJr6fs_LnJd4a_jtst1J-PDh4lG99lVbwnJyn0HKjXZn4UC4kTrmdZbkttfzOjUwqq-51RLvfYWNVLp_vUSUgvqQQ5acoyZo5ONS8I6fupjxQetNpIvqV-nLI6UaZIMWXJRIB_ySgsn3RH8quxyLV5ZLqrMqI1TIY0W4Un9jlDB0WvB_tNoQhAkbq=s16000
https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjOJr6fs_LnJd4a_jtst1J-PDh4lG99lVbwnJyn0HKjXZn4UC4kTrmdZbkttfzOjUwqq-51RLvfYWNVLp_vUSUgvqQQ5acoyZo5ONS8I6fupjxQetNpIvqV-nLI6UaZIMWXJRIB_ySgsn3RH8quxyLV5ZLqrMqI1TIY0W4Un9jlDB0WvB_tNoQhAkbq=s72-c
TelusurBali.com
https://www.telusurbali.com/2021/11/unik-di-pura-ini-juga-ada-tempat.html
https://www.telusurbali.com/
https://www.telusurbali.com/
https://www.telusurbali.com/2021/11/unik-di-pura-ini-juga-ada-tempat.html
true
4771231865681501597
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share to a social network STEP 2: Click the link on your social network Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy Table of Content